1.
Biasanya Anak Autisme jenis ini akan guling-guling
sebagai luapan emosinya.
2.
Cara mengatasinya bisa dengan cara membuat basah
lantai tempat dia gulung-gulung. Dan katakan: “Ingat ya... kalau kamu
gulung-gulung di sini maka bajumu nanti basah.” Dan tentu saja ini sudah
dikomunikasikan dengan orang tua.
3.
Saraf identifikasinya untuk mengukur senang, bahagia,
sedih dll tidak bekerja. Tidak bisa mengukur agak senang, senang, senang
sekali. Semua itu sama saja. Jika senang tertawa dan jika kurang senang akan
guling-guling.
4.
Guru Pendamping mengabaikan Anak autisme yang sedang
tantrum tersebut dengan berpura-pura tidak tahu, karena tidak mungkin si anak
akan menyakiti dirinya sendiri.
5.
Jika anak sedang tantrum, dia sejatinya hanya minta
perhatian. Jika Shadow teacher menuruti kemauan anak, maka hal tersebut akan
memperburuk kemajuannya.
6.
Alihkan perhatian anak dengan memberikan statemen baru
yang menarik perhatian, misalnya: “Ayoo... yang mau ikut mewarnai gambar nanti
dapat tambahan point 100... siapa yang mau...”
&
No comments:
Post a Comment